Sabtu, 27 Jun 2015

harus pergi

sinar sang suria memancar pagi
satu persoalan mendesar diri untuk bertanya
adakah ia dariNYA..
semestinya iya..

aku memberanikan diri melontarkan kepadanya
jawapan yang sangat telus
membuatkan aku lega..
tapi... ayat akhir itu membuatkan
hatiku berbahagi..

aku serahkan semuanya kepada DIA
pemilih mutlak hati-hati kami..
semoga akan hadir satu sinar dari
hatinya dan hatiku..

nukilanku padamu'15
fyny-

Sabtu, 20 Jun 2015

lantunan rasa

rasa yang cukup sukar 
untuk dimengertikan
kenapa ia nya hadir
adakah rasa ini dariNYA
terima dengan tenang dan redha

kata-kata indah dari dia
membuatkan insan sekeliling
tertanya dan terusik indah
malu...segan...silu..
moga yang baik-baik saja
lantunan kata dari dia

diam.. itu yang terbaik
aku hanya mampu diam
semoga semuanya
menjadi indah dan terus indah...
seperti yang kau inginkan..
masa depan yang istimewa indah
untuk kita berdua..

nukilanku padamu'15
fyny-

Khamis, 11 Jun 2015

istimewa indah

dua maksudnya cukup beza
aku sendiri masih mencari
suatu jawapan yang pastinya indah
pengakhirannya
titipan doa sering aku iringi disetiap sujudku
moga ada sinar dan menyinari hidupku

kau teristimewa
kenapa kau bersikap begitu
pastinya ianya dari hatimu
hati yang penuh dengan pengertian
hanya dirimu dan DIA yang mengetahui

luahan rasa cinta
aku ungkapkan dikala aku berhadapan denganNYA
DIA pemilik mutlak hati-hati kami
moga ada jalan yang indah untuk
semua ini...

nukilanku padamu '15
fyny-

sahabat

kau disana aku disini
masing-masing dengan kisah tersendiri
mencari dan terus mencari
tiada yang serasi tiada yang selari

awal tahun yang menyegar
tahun yang menyembunyikan sesuatu
aku di sini dan kau juga disini
kenapakah? mengapakah?
ianya berlaku
soalan yang cukup penuh dengan tanda tanya
dan pastinya hanya DIA yang mengetahui

laluan demi laluan dilalui
rancana indah DIA diteruskan
moga ada sinar bahagia
moga ada sinar cahaya cinta
hingga ke akhirnya...

nukilanku padamu '15
fyny-

teman

hadir dirimu cukup misteri bagiku
kau hadir hampir sedekad dulu
tanpa aku mengenali namamu
kau kerap menemaniku disuatu sudut
kau cukup mesra
seolah kita telah kenal lama
malu aku pada saat itu
tapi aku tetap melayanmu
hinggakan kau mengungkapkan
kata yang kau akan ke gedung ilmu..
menuntut menjadi pendidik disana
ku relakan kau pergi demi cita-citamu

nukilanku padamu '07
fyny-